Kadis Kesehatan Pangkep Herlina: Maksimalkan Peran Posyandu Terintegrasi Bagi Tumbuh Kembang Anak

PANGKEP - Dinas Kesehatan Pangkep menggelar pertemuan orientasi penilaian tumbuh kembang anak, di gedung Dewakkang, Selasa(13/9/22).

Kepala dinas kesehatan Pangkep Herlina mengatakan, Pertemuan ini bertujuan untuk memaksimalkan peran posyandu terintegrasi antara bina keluarga balita(BKB) dan pendidikan anak usia dini(PAUD).

Baca juga: Tren Kasus Covid-19 Naik, Puan Minta Prokes Sekolah Tatap Muka Jadi Perhatian Lebih

"Pertemuan ini, agar kegiatan BKB dan PAUD bisa dilakukan bersamaan dengan kegiatan Posyandu. Sebab, jika disatukan dapat memberi dampak yang sangat bagus bagi pertumbuhan anak, "katanya.

Pertumbuhan anak lanjutnya, bukan hanya dilihat dari kesehatan anak. Tapi juga perkembangan emosional anak. 

Baca juga: Laras Hati di Desa Bulu Cindea, Camat Bungoro Hasriady: Sudah Ada Angka Penurunan Stunting

BKB mempunyai kegiatan pemantauan tumbuh kembang anak serta mengajari ibu melihat tumbuh kembang anak setiap bulan dan setiap tahunnya.

Sementara pada program PAUD, ada progran pembentukan karakter anak.

Baca juga: Kapus Liukang Tangaya Surianti Sattung Kembangkan Pelayanan Kesehatan Berbasis Gugus Pulau Sijagai

"Jadi, kita berharap dengan terjalinnya Posyandu Balita, BKB dan PAUD maka kita akan membentuk anak-anak yang memiliki karakter yang baik dan masa depan yang ceria, "tambahnya.

Pertemuan ini dihadiri 40 guru PAUD, 40 Penyuluh KB perwakilan setiap kecamatan dan 20 tenaga kesehatan lingkup Dinkes Pangkep.

Baca juga: Sri Meliyana: Nakes Honorer adalah Ujung Tombak Kesehatan yang Perlu Diperjuangkan

Pertemuan berlangsung selama dua hari 13-14 september 2022 menghadirkan pemateri dari Dinkes Provinsi, DP2KBP3A dan Dinas Pendidikan.  

Pertemuan ini dibuka langsung asisten Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dr. Hj Herlina.( Herman Djide)

Baca juga: Percepat Penurunan Angka Kematian Bumil, Kapus Labakkang Fajar Aswad Gelar Gerakan Bumil Sehat