Koperasi Desa Sebagai Penggerak Ekonomi, Herman Djide: Solusi Menuju Desa Mandiri dan Mendorong Pembangunan Berkelanjutan

    Koperasi Desa Sebagai Penggerak Ekonomi, Herman Djide: Solusi Menuju Desa Mandiri dan Mendorong Pembangunan Berkelanjutan
    Koperasi Desa Sebagai Penggerak Ekonomi, Herman Djide: Solusi Menuju Desa Mandiri dan Mendorong Pembangunan Berkelanjutan

    PANGKEP SULSEL– Koperasi desa memegang peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai wadah ekonomi berbasis gotong royong, koperasi desa mampu membantu petani, nelayan, dan pelaku usaha kecil dalam mengakses permodalan, pemasaran, serta pembinaan usaha. Keberadaan koperasi yang dikelola dengan baik dapat menjadi pilar utama dalam mewujudkan desa yang mandiri dan maju. 

    Demikian diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Daerah ( DPD) Jurnalis Nasional Indonesia ( JNI) Cabang Kabupaten Pangkep Herman Djide saat melakukan silaturahmi ke masyarakat  di Desa Bowong Cindea Jum'at sore (21/2/2025)

    Pimpinan Redaksi Media Indonesia Satu yang di juluki Media seribu portal ini menjelaskan bahwa Pemerintah desa perlunya mendirikan koperasi Desa, menggalakkan berbagai program untuk menuju Desa Mandiri dan mendorong pembangunan berkelanjutan, termasuk program bantuan modal usaha, pelatihan manajemen, serta akses pasar yang lebih luas. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas usaha masyarakat dan menciptakan lapangan kerja baru. Dengan dukungan dari berbagai pihak, koperasi desa dapat menjadi motor penggerak ekonomi yang berkelanjutan.

    Salah satu manfaat utama koperasi desa adalah kemampuannya dalam memberikan akses permodalan bagi masyarakat yang kesulitan mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan formal. Melalui sistem simpan pinjam yang berbasis kepercayaan dan gotong royong, koperasi desa mampu membantu anggotanya mengembangkan usaha tanpa harus terbebani oleh bunga tinggi.

    Selain itu, koperasi desa juga berperan dalam meningkatkan daya saing produk lokal. Dengan adanya koperasi, petani dan pengrajin dapat mengelola hasil produksi secara kolektif, memastikan kualitas yang lebih baik, serta memperluas jangkauan pemasaran hingga ke luar daerah. Hal ini memungkinkan produk-produk desa lebih dikenal dan memiliki nilai jual yang lebih tinggi.

    Di berbagai daerah, koperasi desa telah terbukti mampu mengangkat perekonomian masyarakat. Contohnya, di beberapa desa yang memiliki koperasi pertanian, hasil panen petani bisa lebih terjamin dengan sistem pembelian kolektif dan distribusi yang lebih efisien. Sementara itu, koperasi nelayan membantu anggotanya mendapatkan alat tangkap yang lebih modern serta menghubungkan mereka dengan pasar yang lebih luas.

    Namun, meski memiliki banyak manfaat, koperasi desa masih menghadapi berbagai tantangan. Kurangnya pemahaman mengenai manajemen koperasi, keterbatasan modal, serta rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap koperasi menjadi kendala utama dalam pengembangannya. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan pendampingan secara berkelanjutan agar koperasi dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal.

    Peran pemerintah desa dan masyarakat sangat dibutuhkan dalam membangun koperasi yang sehat dan berkelanjutan. Pemerintah dapat memberikan regulasi yang mendukung, sementara masyarakat harus aktif berpartisipasi dalam pengelolaan koperasi dengan transparansi dan akuntabilitas. Dengan demikian, koperasi desa dapat tumbuh menjadi institusi yang kuat dan dipercaya oleh anggotanya.

    Selain dari segi ekonomi, koperasi desa juga berkontribusi dalam membangun kesejahteraan sosial. Dengan sistem yang berbasis kebersamaan, koperasi dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan antarwarga, menciptakan solidaritas, serta membangun desa yang lebih harmonis. Hal ini sejalan dengan cita-cita pembangunan desa yang berkelanjutan dan inklusif.

    Dengan peran strategis yang dimilikinya, koperasi desa menjadi kunci utama dalam mendorong kemajuan desa. Jika dikelola dengan baik, koperasi tidak hanya sekadar menjadi lembaga ekonomi, tetapi juga menjadi simbol kemandirian dan kebersamaan masyarakat desa. Oleh karena itu, sudah saatnya koperasi desa mendapat perhatian lebih besar agar bisa berkembang dan berkontribusi lebih luas bagi kesejahteraan masyarakat. ( Hik)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    BUMDes sebagai Pilar Penguatan Ekonomi,...

    Artikel Berikutnya

    SAR Goes to School: SMKN 1 Pangkep Gelar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    LIVE STREAMING 24 JAM KOMPASTV
    Hendri Kampai: Pemimpin Penipu Pasti Jatuh, Sebuah Kepastian dalam Sejarah dan Moralitas
    Prof. Dr. H. Suriansyah Murhaini Soroti Prinsip Dominis Litis dan Tantangan Penegakan Hukum
    Presiden Petisi Ahli Apresiasi Permintaan Maaf Band Sukatani kepada Polri
    Ribuan Mahasiswa BEM-SI Gelar Demonstrasi di Jakarta Tolak Asas Dominus Litis
    PT Semen Tonasa dan Bank Mandiri Gelar Penanda Tanganan Perjanjian Kerja Sama Layanan Perbankan
    Lahirkan Pangkep Hebat, Bupati Pangkep Muhammad Yusran: Bersama Kita Bangun Inovasi  Untuk Rakyat Sejahtera
    Atlet Triathlon Kodam XIV/Hasanuddin Borong Piala,  Kapendam XIV/ Hasanuddin Kol. Inf  Rio Purwanto Beri Apresiasi
    Porseni Antar kelas, Kepsek SMK 2 Pangkep Muhammad Rusli: Tingkatkan Kekompakan Silaturahmi dan Wadah Penyalur Bakat Peserta Didik
    Serahkan Bantuan, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Minta Dimanfaatkan dengan Baik
    Perkuat Sinergitas, Direksi Baru Semen Tonasa Silaturrahmi dengan Bupati Pangkep
    PT Semen Tonasa Kembali Jadi Tuan Rumah On-Site Meeting Direktorat Operasi SIG 2025
    Atlet Triathlon Kodam XIV/Hasanuddin Borong Piala,  Kapendam XIV/ Hasanuddin Kol. Inf  Rio Purwanto Beri Apresiasi
    Ustad Nur Maulana Beri Pencerahan tentang Isra' Mi'raj di Ujung, Pangkep
    Antisipasi Kemiskinan, Alumni SMP 1 Bungoro Irwan Djamaluddin:  Kaji Apa yang Dapat Dilakukan pada Tingkat Kebijakan.
    Semarak Sambut Peringatan HUT TNI KE-79, Kodim 1421/Pkp  Gelar Lomba PBB Tingkat SMP dan SMA Se- Kabupaten Pangkep
    Dugaan Mafia Tanah  Pembayaran Ganti Rugi Proyek Pembangunan Bendungan Passellorang, Tim Penyidik Kajati SulSel Kembali Lakukan Penggeledahan  di Wajo
    Kajati Sulsel Narasumber acara Talk Show Demi Indonesia Cerdas Memilih, Diselenggarakan detikcom Bekerjasama Kemenkominfo
    Kodim 1421/ Pangkep Gelar Sosialisasi Pencegahan Pelanggaran Pilkada 2024
    Danramil  1421-02 Minasatene  Kapten Inf Muh Nawir  Gelar Pembersihan Semak Belukar Di Pinggiran Jalan dan Got di  Lekoboddong

    Ikuti Kami